Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Peranan Orangtua Dalam Membina Akhlak Anak

Baik buruknya perilaku anak sangat dipengaruhi oleh pendidikan baik formal, nonformal, dan informal. Penerapan pendidikan akhlak pada anak sebaiknya dilakukan sedini mungkin agar anak mempunyai bekal bagi dirinya.
peranan orangtua dalam membina akhlak anak

Orangtua dan Tanggung Jawabnya

Orangtua merupakan orang yang lebih tua atau orang yang dituakan. Namun, umumnya di masyarakat  pengertian orangtua adalah orang yang telah melahirkan kita yaitu ibu dan bapak. 

Ibu dan bapak, selain telah melahirkan kita di dunia ini, mereka juga yang mengasuh dan yang telah membimbing anaknya dengan cara memberikan contoh yang baik dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Selain itu, orangtua juga telah memperkenalkan anaknya ke dalam hal-hal yang terdapat di dunia ini dan menjawab secara jelas tentang sesuatu yang tidak dimengerti oleh anak. Oleh karena itu, pengetahuan yang pertama diterima oleh anak adalah dari orangtuanya.

Orangtua adalah pusat kehidupan rohani anak dan sebagai penyebab berkenalnya dengan alam luar, maka setiap reaksi emosi anak dan pemikirannya di kemudian hari terpengaruh oleh sikapnya terhadap orangtuanya di permulaan hidupnya.

Peran  Orangtua

Keluarga adalah lingkungan hidup pertama bagi anak. Anak memperoleh pengalaman-pengalaman pertamanya dari kelaurga yang memengaruhi jalan hidupnya. Untuk mencapai interaksi yang baik antara orangtua dengan anak, mereka harus menjalankan perannya sesuai dengan fungsi dan kedudukannya.

Peran Ibu

Ibu sangat berperan bagi anaknya karena hubungan anak lebih dekat dengan ibu daripada dengan ayahnya dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, seorang ibu harus benar-benar berfungsi dalam menjalankan tugasnya, seperti pemeliharaan pendidikan anak-anaknya agar mereka menjadi anak yang berguna dan menjadi anak yang saleh.

Pembinaan pendidikan seorang ibu terhadap anaknya merupakan pendidikan dasar yang tidak dapat diabaikan. Oleh karena itu, seorang ibu hendaknya bijaksana dan pandai mendidik anak-anaknya. Dengan demikian, disamping mengatur rumah tangga, ibu juga bertugas sebagai pendidik.

Baik buruknya pendidikan seorang ibu terhadap anaknya akan berpengaruh besar terhadap terhadap perkembangan dan watak anak-anaknya di kemudian hari karena ibu adalah seorang yang pertama berkomunikasi langsung dengan anaknya.

Pernyataan rasa kasih sayang dan perlindungan merupakan hal yang sangat penting bagi anak untuk mengembangkan rasa percaya diri dan terhindar dari rasa takut dan gelisah.

Peranan ibu dalam pendidikan anak-anaknya adalah sumber dan pemberi kasih sayang, pengasuh dan pemelihara, tempat mencurahkan isi hati, pengatur kehidupan dalam rumah tanggga, dan pendidik dalam segi-segi emosional.

Peran Ayah

Ayah juga berperan penting bagi anaknya. Sebagai kepada keluarga, ayah bertanggung jawab terhadap perkembangan anak-anaknya, baik secara fisik maupun psikis. Dengan demikian, di samping memenuhi kebutuhan secara fisik seperti makan, minum, sandang, pangan, dan sebagainya, ayah juga aktif membina perkembangan pendidikan anak.

Secara anak memandang ayahnya sebagai orang yang tertinggi prestasinya, berarti ayah merupakan pimpinan yang sangat patut dijadikan cermin bagi anaknya. Dengan kata lain, ayah merupakan figur yang terpandai dan berwibawa. Maka, setiap perilaku ayah merupakan contoh bagi anak untuk menirunya.

Ayah juga harus menyadari bahwa anak selalu membutuhkan perhatian dan bimbingannya serta mengerti betul ciri-ciri pertumbuhan yang dilalui oleh anaknya.


Itulah sedikit penjelasan mengenai peran orangtua dalam membina akhlak anak.

Posting Komentar untuk "Peranan Orangtua Dalam Membina Akhlak Anak"