Silaturahmi Ke Yayasan Mizan Amanah: Asrama Yatim dan Dhuafa Sarijadi
Indonesia adalah negara yang kaya karena memiliki sumber daya alam yang sangat banyak melimpah. Namun, masyarakat Indonesia masih belum bisa mengolah sumber dayanya secara maksimal sehingga banyak di kuasai oleh orang-orang yang mempunyai modal (kapitalis).
Dampaknya kesenjangan ekonomi tidak dapat terhindarkan. Kemiskinan, pengangguran, tindak kejahatan masih saja menjadi sesuatu yang menghiasi Indonesia saat ini. Ditambah lagi pejabat-pejabat di negara kita masih banyak yang melakukan korupsi. Sungguh ironis memang, bagaimana Indonesia mau maju jika koruptor masih merajalela.
Orang kaya semakin kaya, orang miskin susah kaya nya. Kemiskinan menjadi akar permasalahan Indonesia saat ini sehingga banyak para orangtua yang bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Tidak sedikit diantara para orangtua yang menelantarkan anak mereka karena tuntutan pekerjaan dan biaya hidup yang semakin meningkat. Anak putus sekolah karena orangtua tidak mampu menyekolahkannya.
Akhirnya tidak sedikit anak yang menjadi pengemis dan pengamen di jalanan. Hal ini yang sering kita temukan terutama di kota-kota metropolitan. Di tengah gemerlapnya pusat kota, selalu ada sisi gelap pula yang berjalan beriringan. Anak jalanan seakan menjadi sesuatu yang wajar bagi kita.
Meskipun begitu, masih banyak orang-orang baik dalam masyarakat kita yang mau membantu anak-anak terlantar. Bantuan yang diberikan dapat dilakukan secara perorangan atau dengan upaya membentuk sebuah lembaga sosial atau yayasan. Salah satunya adalah Yayasan Mizan Amanah.
Yayasan Mizan Amanah merupakan lembaga sosial kemanusiaan yang melayani anak-anak yatim dan dhuafa. Yayasan ini didirikan oleh para aktivis mahasiswa sejak tahun 1995.
Yayasan ini telah mengalami perubahan dan lika liku selama perkembangannya. Pada awal berdirinya, yayasan mizan amanah bergerak dalam bidang penanganan sosial, klinik bagi dhuafa dan penyaluran zakat, infaq, sedekah.
Namun, seiring berjalannya waktu pelayanan klinik bersalin dihentikan dan diganti dengan pendirian panti asuhan anak yang awalnya hanya mengelola 10 anak yatim dan dhuafa. Pengurus yayasan pada saat itu terus melakukan gerakan swadaya dari kalangan pelajar dan mahsiswa untuk mencari donatur tetap.
Mereka berhasil mendapatkan tanah wakaf dan pembangungan asrama yatim yang pertama di daerah Pojok, Cimahi.
Perbaikan sistem dan manajemen pada tahun 2007 membuat Yayasan Mizan Amanah mendapatkan pengesahan legal organisasi sebagai lembaga sosial kemanusiaan. Pembukaan kantor pelayanan pertama berlokasi di Jl. Jendral H. Amir Mahmud, Cimahi, Jawa Barat.
Setelah mendapat legalitas organisasi, Yayasan Mizan Amanah secara bertahap membuka asrama-asrama yatim yang tersebar di seluruh Indonesia. Ya, saat ini mereka telah menjadi organisasi skala nasional dan telah memiliki 34 asrama dengan jumlah lebih dari 30.000 anak asuh yang dibina (Data pertengahan tahun 2014)
Informasi lebih lengkapnya silahkan kunjungi website resmi Yayasan Mizan Amanah yaitu
www.mizanamanah.or.id/
Selain mencari data-data tentang tugas perkuliahan, saya juga bisa bersilaturahmi ke anak-anak asuh yang ada disana. Anak asuh di asrama ini berjumlah 15 orang berusia kisaran balita sampai sekolah dasar.
Asrama yang ada di Sarijadi tergolong masih baru karena didirikan pada tahun 2015.
Anak-anak asuh yang dibina berasal dari keluarga yang kurang mampu terutama dalam menyelenggarakan biaya pendidikan.
Maka dari itu, pihak yayasan memberikan pelayanan-pelayanan kepada mereka yang kurang mampu terutama anak yatim dan kaum dhuafa. Pelayanan yang diberikan diantaranya:
Salah satu bentuk bimbingan mental spiritual di Asrama Yatim dan Dhuafa Sarijadi adalah kegiatan pengajian setiap hari yang dilaksanakan setelah ibadah shalat subuh dan shalat magrib. Selain itu, setiap satu minggu sekali anak asuh diajarkan nasyid atau menyanyikan lagu-lagi yang bertema islami.
Kegiatan rekreasi di Asrama Yatim dan Dhuafa Sarijadi dilakukan apabila ada undangan dari donatur untuk pergi rekreasi bersama para pengurus asrama atas seizin dari pengurus pusat.
Di Asrama ini, anak asuh diberikan fasilitas pendidikan sampai mereka lulus dari Sekolah Dasar. Setelah lulus, anak asuh di pindahkan ke Sekolah Peradaban Al Kamil yang berlokasi di Kecamatan Ciranjang, Cianjur. Sekolah tersebut merupakan sekolah binaan dari Yayasan Mizan Amanah.
Anak asuh di Asrama Yatim dan Dhuafa Sarijadi dibimbing dan dibina oleh lima orang pengurus asrama. Para pengurus berperan menjadi pengganti orangtua mereka selama tinggal di asrama.
Maka dari itu, semua biaya penyelenggaraan asrama didapatkan dari orang-orang dermawan yang mau berbagi. Meskipun kadangkala ada bantuan dari pemerintah tetap saja pihak yayasan masih mengharapkan bantuan dari para donatur.
Bantuan yang didapatkan dari donatur dikelola oleh pengurus pusat yang kemudian di alokasikan kepada tiap-tiap asrama. Bantuan tidak harus selalu berbentuk uang, melainkan dapat juga berupa tenaga atau benda-benda yang bermanfaat, khususnya untuk kebutuhan-kebutuhan sekolah.
Sekecil apapun bantuan yang diberikan tentu akan sangat diharapkan untuk keberlangsungan yayasan dan kemaslahatan ummat.
Bagi anda yang ingin berdonasi ke Yayasan Mizan Amanah silakan buka tautan berikut >> Panduan Donasi
Saya yakin masih banyak orang-orang baik di Indonesia yang mau berbagi untuk kemakmuran negeri. Anak-anak adalah aset bangsa di masa yang akan datang. Oleh karena itu, jangan biarkan mereka mendapatkan masa depan yang suram.
Tidak hanya untuk Yayasan Mizan Amanah saja. Kita harus membantu lembaga-lembaga sosial lain yang memiliki tujuan mulia seperti ini, minimalnya membantu lembaga yang dekat dengan lingkungan tempat kita tinggal.
Sekian tulisan saya kali ini. Semoga bermanfaat.
Salam Sejahtera.
Dampaknya kesenjangan ekonomi tidak dapat terhindarkan. Kemiskinan, pengangguran, tindak kejahatan masih saja menjadi sesuatu yang menghiasi Indonesia saat ini. Ditambah lagi pejabat-pejabat di negara kita masih banyak yang melakukan korupsi. Sungguh ironis memang, bagaimana Indonesia mau maju jika koruptor masih merajalela.
Orang kaya semakin kaya, orang miskin susah kaya nya. Kemiskinan menjadi akar permasalahan Indonesia saat ini sehingga banyak para orangtua yang bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Tidak sedikit diantara para orangtua yang menelantarkan anak mereka karena tuntutan pekerjaan dan biaya hidup yang semakin meningkat. Anak putus sekolah karena orangtua tidak mampu menyekolahkannya.
Akhirnya tidak sedikit anak yang menjadi pengemis dan pengamen di jalanan. Hal ini yang sering kita temukan terutama di kota-kota metropolitan. Di tengah gemerlapnya pusat kota, selalu ada sisi gelap pula yang berjalan beriringan. Anak jalanan seakan menjadi sesuatu yang wajar bagi kita.
Meskipun begitu, masih banyak orang-orang baik dalam masyarakat kita yang mau membantu anak-anak terlantar. Bantuan yang diberikan dapat dilakukan secara perorangan atau dengan upaya membentuk sebuah lembaga sosial atau yayasan. Salah satunya adalah Yayasan Mizan Amanah.
Sekilas Tentang Yayasan Mizan Amanah
Saya mendapatkan tugas kuliah untuk berkunjung ke salah satu lembaga sosial dan kebetulan lembaga yang saya kunjungi yaitu Yayasan Mizan Amanah.Yayasan Mizan Amanah merupakan lembaga sosial kemanusiaan yang melayani anak-anak yatim dan dhuafa. Yayasan ini didirikan oleh para aktivis mahasiswa sejak tahun 1995.
Yayasan ini telah mengalami perubahan dan lika liku selama perkembangannya. Pada awal berdirinya, yayasan mizan amanah bergerak dalam bidang penanganan sosial, klinik bagi dhuafa dan penyaluran zakat, infaq, sedekah.
Namun, seiring berjalannya waktu pelayanan klinik bersalin dihentikan dan diganti dengan pendirian panti asuhan anak yang awalnya hanya mengelola 10 anak yatim dan dhuafa. Pengurus yayasan pada saat itu terus melakukan gerakan swadaya dari kalangan pelajar dan mahsiswa untuk mencari donatur tetap.
Mereka berhasil mendapatkan tanah wakaf dan pembangungan asrama yatim yang pertama di daerah Pojok, Cimahi.
Perbaikan sistem dan manajemen pada tahun 2007 membuat Yayasan Mizan Amanah mendapatkan pengesahan legal organisasi sebagai lembaga sosial kemanusiaan. Pembukaan kantor pelayanan pertama berlokasi di Jl. Jendral H. Amir Mahmud, Cimahi, Jawa Barat.
Setelah mendapat legalitas organisasi, Yayasan Mizan Amanah secara bertahap membuka asrama-asrama yatim yang tersebar di seluruh Indonesia. Ya, saat ini mereka telah menjadi organisasi skala nasional dan telah memiliki 34 asrama dengan jumlah lebih dari 30.000 anak asuh yang dibina (Data pertengahan tahun 2014)
Informasi lebih lengkapnya silahkan kunjungi website resmi Yayasan Mizan Amanah yaitu
www.mizanamanah.or.id/
Asrama Yatim dan Dhuafa Sarijadi
Salah satu asrama milik Yayasan Mizan Amanah yang saya kunjungi adalah Asrama Yatim dan Dhuafa berlokasi di Jl. Sarijadi Raya No.40, Bandung.Selain mencari data-data tentang tugas perkuliahan, saya juga bisa bersilaturahmi ke anak-anak asuh yang ada disana. Anak asuh di asrama ini berjumlah 15 orang berusia kisaran balita sampai sekolah dasar.
Asrama yang ada di Sarijadi tergolong masih baru karena didirikan pada tahun 2015.
Anak-anak asuh yang dibina berasal dari keluarga yang kurang mampu terutama dalam menyelenggarakan biaya pendidikan.
Maka dari itu, pihak yayasan memberikan pelayanan-pelayanan kepada mereka yang kurang mampu terutama anak yatim dan kaum dhuafa. Pelayanan yang diberikan diantaranya:
1. Bimbingan Fisik
Bimbingan fisik merupakan proses pelayanan yang ditujukan untuk memelihara kondisi fisik dan kesehatan anak asuh, sehingga dapat melaksanakan peranan sosialnya, antara lain penyediaan makanan yang bergizi, kegiatan olahraga, penyediaan sandang dan pemeliharaan kesehatan.2. Bimbingan Mental Spiritual dan Budi Pekerti
Proses pelayanan ini ditujukan untuk meningkatkan keyakinan terhadap nilai-nilai agama yang dianutnya dan mampu menjalankan dalam kehidupan sehari-hari dalam kehidupan di masyarakat sebagai perwujudan orang beragama.Salah satu bentuk bimbingan mental spiritual di Asrama Yatim dan Dhuafa Sarijadi adalah kegiatan pengajian setiap hari yang dilaksanakan setelah ibadah shalat subuh dan shalat magrib. Selain itu, setiap satu minggu sekali anak asuh diajarkan nasyid atau menyanyikan lagu-lagi yang bertema islami.
3. Bimbingan Sosial
Proses pelayanan ini ditujukan agar anak asuh mampu mengembangkan relasi sosial yang positif dan menjalankan peranan sosialnya dalam kehidupan bermasyarakat, antara lain bimbingan relasi sosial dan bimbingan rekreasi.Kegiatan rekreasi di Asrama Yatim dan Dhuafa Sarijadi dilakukan apabila ada undangan dari donatur untuk pergi rekreasi bersama para pengurus asrama atas seizin dari pengurus pusat.
4. Bimbingan Belajar Mengajar/Pendidikan
Pihak Yayasan Mizan Amanah menanggung semua biaya pendidikan anak asuh binaannya termasuk anak asuh yang ada di Asrama Yatim dan Dhuafa Sarijadi.Di Asrama ini, anak asuh diberikan fasilitas pendidikan sampai mereka lulus dari Sekolah Dasar. Setelah lulus, anak asuh di pindahkan ke Sekolah Peradaban Al Kamil yang berlokasi di Kecamatan Ciranjang, Cianjur. Sekolah tersebut merupakan sekolah binaan dari Yayasan Mizan Amanah.
Anak asuh di Asrama Yatim dan Dhuafa Sarijadi dibimbing dan dibina oleh lima orang pengurus asrama. Para pengurus berperan menjadi pengganti orangtua mereka selama tinggal di asrama.
Bantu Mereka Dengan Berdonasi
Yayasan Mizan Amanah adalah lembaga sosial non profit. Artinya, yayasan ini tidak bertujuan untuk mencari keuntungan berupa materi. Mereka murni membangun yayasan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap umat, khususnya anak yatim dan kaum dhuafa.Maka dari itu, semua biaya penyelenggaraan asrama didapatkan dari orang-orang dermawan yang mau berbagi. Meskipun kadangkala ada bantuan dari pemerintah tetap saja pihak yayasan masih mengharapkan bantuan dari para donatur.
Bantuan yang didapatkan dari donatur dikelola oleh pengurus pusat yang kemudian di alokasikan kepada tiap-tiap asrama. Bantuan tidak harus selalu berbentuk uang, melainkan dapat juga berupa tenaga atau benda-benda yang bermanfaat, khususnya untuk kebutuhan-kebutuhan sekolah.
Sekecil apapun bantuan yang diberikan tentu akan sangat diharapkan untuk keberlangsungan yayasan dan kemaslahatan ummat.
Bagi anda yang ingin berdonasi ke Yayasan Mizan Amanah silakan buka tautan berikut >> Panduan Donasi
Saya yakin masih banyak orang-orang baik di Indonesia yang mau berbagi untuk kemakmuran negeri. Anak-anak adalah aset bangsa di masa yang akan datang. Oleh karena itu, jangan biarkan mereka mendapatkan masa depan yang suram.
Tidak hanya untuk Yayasan Mizan Amanah saja. Kita harus membantu lembaga-lembaga sosial lain yang memiliki tujuan mulia seperti ini, minimalnya membantu lembaga yang dekat dengan lingkungan tempat kita tinggal.
Sekian tulisan saya kali ini. Semoga bermanfaat.
Salam Sejahtera.
Posting Komentar untuk "Silaturahmi Ke Yayasan Mizan Amanah: Asrama Yatim dan Dhuafa Sarijadi"